Begini Cara FKPT Malut Cegah Radikalisme dan Terorisme
TERNATE-pl.com, Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Maluku Utara menggelar giat Kenali dan Peduli Lingkungan Sendiri (Kenduri) mewujudkan desa siaga dengan resielensi.
Masyarakat dilibatkan dalam pencegahan radikalisme dan terorisme di Kelurahan Sulamadaha, Kota Ternate, (6/11).
Sekretaris FKPT Maluku Utara, Hidayatussalam Sehan mengatakan, terorisme merupakan tindak kejahatan luar biasa yang menjadi perhatian dunia.
Bukan sekedar aksi teror semata, namun pada kenyataannya tindak kejahatan terorisme juga melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) sebagai hak dasar yang secara kodrat melekat dalam diri manusia. Yakni hak untuk merasa nyaman dan aman ataupun hak untuk hidup.
Dirinya menyebut, kejahatan ini tidak terkait dengan agama tertentu. Karena semua agama tidak satupun yang mengajarkan tentang kekerasan maupun tindakan terorisme.
“Semua agama mengajarkan kedamaian dan kesejukan kepada umatnya. Jadi persoalan terorisme ini merupakan persoalan bersama segenap komponen bangsa,” ujarnya.
Dampak lain dari aksi terorisme yakni merusak stabilitas negara, terutama dalam sisi ekonomi, pertahanan, keamanan, sosial budaya, dan lain sebagainya.
Hidayatussalam juga menyinggung penyebaran paham radikal di media sosial yang sangat marak digencarkan kelompok terorisme. Mulai dari kalangan gen z hingga gen x semua berpotensi besar terpapar. Hal itu waspadai bersama.
“Namun tidak bisa kita pungkiri bahwa bagi kelompok radikal terorisme, para pemuda dan pemudi adalah target utama penyebaran paham dan perekrutannya,” katanya.
Menurutnya, mencermati kondisi tersebut, dapat dikatakan bahwa seluruh element masyarakat tanpa terkecuali merupakan sasaran terpaparnya paham radikal terorisme.
“Sebab itu, BNPT melalui Direktorat Pencegahan, Sub Direktorat Pemberdayaan Masyarakat dan FKPT Maluku Utara mengajak semua kalangan gen z hingga gen x, khususnya para tokoh dan pegiat media di seluruh Indonesia, khususnya Maluku Utara untuk lebih memahami betapa pentingnya peran bapak dan ibu semua agar kita semua terbebas dari paham radikalisme dan terorisme,” pintanya.
Tinggalkan Balasan