Pemerintah Diminta Siapkan Tenaga Kerja Lokal Untuk Investasi Besar di Maluku Utara
TERNATE -pl.com, Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan pemerintah daerah diminta mengoptimalkan sumber daya manusia (SDM) melalui instansi terkait untuk persiapan investasi yang akan datang.
Hal tersebut disampaikan Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Waris Agono kepada sejumlah awak media, Rabu (4/6).
Irjen Pol Waris mengatakan, pemerintah provinsi dan kabupaten kota harus menyiapkan anak muda melalui Balai Latihan Kerja (BLK), guna persiapan investasi senilai Rp 114 triliun.
“Saya mendorong pemerintah provinsi dan kabupaten kota itu menyiapkan anak-anak muda yang siap kerja, dimasukkan ke BLK, sehingga kuotanya ditambah. Supaya laku di pasar kerja menyambut investasi Rp114 triliun ini,” ungkapnya.
Pemerintah, lanjut Kapolda Malut, jika tidak mempersiapkan tenaga kerja lokal, maka peluang kerja akan diisi tenaga dari luar daerah untuk kebutuhan industri.
“Kalau pemuda-pemuda di Maluku Utara ini tidak kita siapkan sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan industri, yang terjadi adalah pasar kerja akan direbut orang dari luar. Kalau kita kalah saing, sangat disayangkan,” bebernya.
Ia juga mengungkapkan, Investasi besar yang akan masuk ke Maluku Utara, khususnya di Halmahera Timur, harus menjadi momentum kebangkitan ekonomi lokal dengan memprioritaskan tenaga kerja dari daerah sendiri.
Orang nomor satu di Polda Malut itu menerangkan bahwa langkah ini dinilai mampu menekan angka pengangguran dan tindak kejahatan.
“Hal ini juga dapat mengurangi pengangguran, otomatis mengurangi tingkat kejahatan. Maka situasi keamanan akan tercipta kondusif, dan iklim investasi berjalan baik,” tandasnya mengakhiri.
Tinggalkan Balasan