FKUB Malut Desak Polda Antisipasi Gerakan HTI, Adnan; Jangan Tergiur Kemasan Acara Religius
TERNATE-pojoklima, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Maluku Utara mendesak Kepolisian Daerah (Polda) Malut untuk mengantisipasi kegiatan yang diduga berkaitan dengan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI)
Informasi yang beredar, kegiatan HTI akan digelar di Kota Ternate dalam bentuk pengajian akbar pada 20 hingga 21 September mendatang.
Ketua FKUB Malut, Dr. Adnan Mahmud, menegaskan bahwa aparat negara harus sigap memantau serta mengantisipasi setiap bentuk aktivitas yang membawa ideologi HTI.
Menurutnya, meski dikemas dengan menarik, kegiatan tersebut berpotensi menjadi konsolidasi gerakan yang bisa mengganggu stabilitas negara.
“Harus ikhtiar dengan ideologi yang diusung selama ini. Itu tugas pemerintah dan aparat untuk memantau perkembangan dan gerakan mereka. Jangan sampai ada penguatan kembali,” ujar Adnan, Rabu (17/9/2025).
Ia mengimbau kepada warga sehingga tidak terjebak pada kemasan acara yang tampak religius. Menurutnya, yang lebih penting adalah memperhatikan ideologi yang di bawa.
“Kemasannya menarik, tapi isinya itu yang harus diwaspadai. Dakwah itu variatif, tapi ideologinya tetap ada titipan-titipan yang akan disampaikan, meski tidak vulgar,” cetusnya.
Ia menilai upaya yang dilakukan kelompok tersebut juga sebagau strategi membangun kembali citra HTI, setelah sebelumnya resmi dibubarkan Pemerintah.
“Kalau masih menggunakan akronim HTI, pertanyaan saya, di mana aparat penegak hukum? Itu berarti negara sengaja membiarkan potensi benturan di masyarakat. Aparat harus bertindak tegas,” pungkasnya.